Tidak Cuma Enak, Inilah 7 Manfaat Buah Apel Untuk Kesehatan
Sunday 4 August 2019
Buah Apel, Apa sebenarnya manfaat apel bagi kesehatan?
Buah Apel juga penuh dengan nutrisi sehat. Alasan sehat untuk mengonsumsinya tidak ada habisnya, di artikel ini telah di rangkum 7 besar manfaat apel.
Manfaat Buah Apel, jadi apa yang membuat apel begitu sehat? Simak tentang nutrisi apel. Pada tahun 2004, para peneliti USDA menyelidiki lebih dari 100 makanan untuk mengukur konsentrasi antioksidan mereka per ukuran porsi. Dua jenis apel - Red Delicious dan Granny Smith - masing-masing menduduki peringkat ke-12 dan ke-13.
Manfaat Sehat Buah Apel, Antioksidan adalah senyawa penangkal penyakit. Para peneliti percaya senyawa ini membantu mencegah dan memperbaiki kerusakan oksidasi yang terjadi selama aktivitas sel normal.
Apel juga penuh dengan serat yang disebut pektin - apel berukuran sedang menawarkan sekitar empat gram serat. Pectin digolongkan sebagai serat yang larut, dapat difermentasi dan kental, kombinasi yang memberi apel banyak manfaat kesehatan.
Sebuah apel sedang - dengan diameter sekitar 3 inci (7,6 sentimeter) - sama dengan 1,5 cangkir buah. Dua cangkir buah setiap hari direkomendasikan dengan diet 2.000 kalori. Satu apel sedang - 6,4 ons atau 182 gram - menawarkan nutrisi berikut
Apel pantas disebut "pusat nutrisi". Apel mengandung nutrisi penting berikut:
● Vitamin C - antioksidan alami yang kuat yang mampu memblokir beberapa kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas, serta meningkatkan daya tahan tubuh terhadap agen infeksi, menurut University of Maryland Medical Center.
● Vitamin B kompleks (riboflavin, tiamin, dan vitamin B-6) - vitamin ini adalah kunci dalam menjaga sel darah merah dan sistem saraf dalam kesehatan yang baik.
● Serat makanan - British National Health Service2 mengatakan bahwa diet tinggi serat dapat membantu mencegah perkembangan penyakit tertentu dan dapat membantu mencegah peningkatan jumlah kolesterol jahat dalam darah Anda.
● Fitonutrien - apel kaya akan senyawa polifenol ". Fitonutrien ini membantu melindungi tubuh dari efek buruk radikal bebas.
● Mineral seperti kalsium, kalium, dan fosfor.
Kandungan Gizi Apel, dengan kulit (bagian yang dapat dimakan) nilai gizi per 100 gram:
Catatan: ukuran rata-rata apel adalah 150 gram
Sumber: USDA
Terlebih lagi, porsi yang sama menyediakan 2-4% dari RDI untuk mangan, tembaga, dan vitamin A, E, B1, B2, dan B6.
Apel juga kaya akan sumber polifenol. Sementara apel mempunyai banyak manfaat untuk kesehatan.
Apel sangat kaya akan antioksidan penting, flavanoid, dan serat makanan. Fitonutrien dan antioksidan dalam apel dapat membantu mengurangi risiko kanker, hipertensi, diabetes, dan penyakit jantung. Artikel ini memberikan profil nutrisi buah dan manfaatnya bagi kesehatan.
Kumpulan studi penelitian menunjukkan bahwa apel mungkin menjadi salah satu makanan paling sehat untuk Anda sertakan dalam diet harian Anda.
Mari kita simak manfaat sehat yang di peroleh dari buah ini:
1. Meningkatkan kesehatan neurologis.
Sebuah studi tahun 2006 yang diterbitkan dalam jurnal Experimental Biology and Medicine menemukan bahwa kuersetin (salah satu antioksidan yang ditemukan melimpah di apel) adalah salah satu dari dua senyawa yang membantu mengurangi kematian sel yang disebabkan oleh oksidasi dan peradangan neuron.
Studi lain yang dipresentasikan pada konferensi yang sama dan diterbitkan dalam Journal of Alzheimer's Disease menyarankan bahwa konsumsi jus apel dapat meningkatkan produksi di otak dari neurotransmitter asetilkolin esensial, yang menghasilkan peningkatan memori di antara tikus yang memiliki gejala mirip Alzheimer.
2. Mencegah demensia atau Penurunan Kemampuan Fungsi Otak (pelupa).
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Food Science pada 2008 menunjukkan bahwa makan apel mungkin memiliki manfaat bagi kesehatan neurologis Anda.
Para peneliti menemukan bahwa memasukkan apel dalam makanan sehari-hari Anda dapat melindungi sel-sel neuron dari neurotoksisitas yang diinduksi stres oksidatif dan mungkin memainkan peran penting dalam mengurangi risiko gangguan neurodegeneratif seperti penyakit Alzheimer.
3. Mengurangi risiko stroke.
Sebuah studi yang melibatkan 9.208 pria dan wanita menunjukkan bahwa mereka yang makan apel paling banyak selama periode 28 tahun memiliki risiko terendah untuk terkena stroke.
Para peneliti menyimpulkan bahwa asupan apel berkaitan dengan penurunan risiko stroke trombotik.
4. Menurunkan kadar kolesterol jahat.
Sekelompok peneliti di The Florida State University menyatakan bahwa apel adalah "buah ajaib". Mereka menemukan bahwa wanita yang lebih tua yang makan apel setiap hari memiliki 23% lebih sedikit kolesterol jahat (LDL) dan 4% lebih banyak kolesterol baik (HDL) setelah hanya enam bulan.
5. Mengurangi risiko diabetes Anda.
Apel juga dapat membantu menurunkan risiko diabetes Anda. Sebuah studi yang melibatkan 187.382 orang menemukan bahwa orang yang makan tiga porsi apel, anggur, kismis, blueberry, atau pir per minggu memiliki risiko 7% lebih rendah terkena diabetes tipe 2 dibandingkan dengan mereka yang tidak.
6. Menangkal kanker payudara.
Ada banyak bukti yang menunjukkan bahwa apel sehari dapat membantu mencegah kanker payudara, menurut serangkaian penelitian yang dilakukan oleh peneliti Cornell terkemuka.
"bukti yang berkembang bahwa peningkatan konsumsi buah-buahan dan sayuran, termasuk apel, akan memberi konsumen lebih banyak fenolik, yang terbukti memiliki manfaat kesehatan yang penting.
7. Kegemukan.
Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Food Chemistry pada 2014, tim peneliti menganalisis bagaimana senyawa bioaktif dari tujuh varietas apel yang berbeda - Granny Smith, Braeburn, Fuji, Gala, Golden Delicious, McIntosh dan Red Delicious - memengaruhi bakteri usus yang baik tikus obesitas yang disebabkan diet.
Para peneliti menemukan bahwa, dibandingkan dengan semua varietas apel lainnya, Granny Smiths tampaknya memiliki efek paling menguntungkan pada bakteri usus yang baik. Mereka menyarankan bahwa temuan mereka dapat mengarah pada strategi yang mencegah obesitas dan gangguan terkait.
Demikian tentang pengulasan manfaat buah Apel.
Di rangkum dari berbagai sumber
Buah Apel juga penuh dengan nutrisi sehat. Alasan sehat untuk mengonsumsinya tidak ada habisnya, di artikel ini telah di rangkum 7 besar manfaat apel.
Manfaat Buah Apel
Manfaat Sehat Buah Apel, Antioksidan adalah senyawa penangkal penyakit. Para peneliti percaya senyawa ini membantu mencegah dan memperbaiki kerusakan oksidasi yang terjadi selama aktivitas sel normal.
Apel juga penuh dengan serat yang disebut pektin - apel berukuran sedang menawarkan sekitar empat gram serat. Pectin digolongkan sebagai serat yang larut, dapat difermentasi dan kental, kombinasi yang memberi apel banyak manfaat kesehatan.
Sebuah apel sedang - dengan diameter sekitar 3 inci (7,6 sentimeter) - sama dengan 1,5 cangkir buah. Dua cangkir buah setiap hari direkomendasikan dengan diet 2.000 kalori. Satu apel sedang - 6,4 ons atau 182 gram - menawarkan nutrisi berikut
Kandungan Nutrisi Apel
Apel pantas disebut "pusat nutrisi". Apel mengandung nutrisi penting berikut:
● Vitamin C - antioksidan alami yang kuat yang mampu memblokir beberapa kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas, serta meningkatkan daya tahan tubuh terhadap agen infeksi, menurut University of Maryland Medical Center.
● Vitamin B kompleks (riboflavin, tiamin, dan vitamin B-6) - vitamin ini adalah kunci dalam menjaga sel darah merah dan sistem saraf dalam kesehatan yang baik.
● Serat makanan - British National Health Service2 mengatakan bahwa diet tinggi serat dapat membantu mencegah perkembangan penyakit tertentu dan dapat membantu mencegah peningkatan jumlah kolesterol jahat dalam darah Anda.
● Fitonutrien - apel kaya akan senyawa polifenol ". Fitonutrien ini membantu melindungi tubuh dari efek buruk radikal bebas.
● Mineral seperti kalsium, kalium, dan fosfor.
Kandungan Gizi Apel, dengan kulit (bagian yang dapat dimakan) nilai gizi per 100 gram:
- Energi - 52 kkal
- Karbohidrat - 13,81 g
- Lemak - 0,17 g
- Protein - 0,26 g
- Air - 85,56 g
- Sodium - 1 mg
- Beta-karoten - 27 μg
- Lutein dan zeaxanthin - 29 μg
- Thiamin (vitamin B1) - 0,017 mg
- Vitamin A setara - 3 mg
- Riboflavin (vitamin B2) - 0,026 mg
- Niacin (vitamin B3) - 0,091 mg
- Asam Pantotenat (vitamin B5) - 0,061 mg
- Vitamin B6 - 0,041 mg
- Folat (vitamin B9) - 3 mg
- Vitamin C - 4,6 mg
- Vitamin E - 0,18 mg
- Vitamin K - 2,2 μg
- Kalsium - 6 mg
- Zat Besi - 0,12 mg
- Magnesium - 5 mg
- Mangan - 0,035 mg
- Fosfor - 11 mg
- Kalium - 107 mg
Catatan: ukuran rata-rata apel adalah 150 gram
Sumber: USDA
Terlebih lagi, porsi yang sama menyediakan 2-4% dari RDI untuk mangan, tembaga, dan vitamin A, E, B1, B2, dan B6.
Apel juga kaya akan sumber polifenol. Sementara apel mempunyai banyak manfaat untuk kesehatan.
Apel sangat kaya akan antioksidan penting, flavanoid, dan serat makanan. Fitonutrien dan antioksidan dalam apel dapat membantu mengurangi risiko kanker, hipertensi, diabetes, dan penyakit jantung. Artikel ini memberikan profil nutrisi buah dan manfaatnya bagi kesehatan.
Manfaat Sehat Buah Apel
Kumpulan studi penelitian menunjukkan bahwa apel mungkin menjadi salah satu makanan paling sehat untuk Anda sertakan dalam diet harian Anda.
Mari kita simak manfaat sehat yang di peroleh dari buah ini:
1. Meningkatkan kesehatan neurologis.
Sebuah studi tahun 2006 yang diterbitkan dalam jurnal Experimental Biology and Medicine menemukan bahwa kuersetin (salah satu antioksidan yang ditemukan melimpah di apel) adalah salah satu dari dua senyawa yang membantu mengurangi kematian sel yang disebabkan oleh oksidasi dan peradangan neuron.
Studi lain yang dipresentasikan pada konferensi yang sama dan diterbitkan dalam Journal of Alzheimer's Disease menyarankan bahwa konsumsi jus apel dapat meningkatkan produksi di otak dari neurotransmitter asetilkolin esensial, yang menghasilkan peningkatan memori di antara tikus yang memiliki gejala mirip Alzheimer.
2. Mencegah demensia atau Penurunan Kemampuan Fungsi Otak (pelupa).
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Food Science pada 2008 menunjukkan bahwa makan apel mungkin memiliki manfaat bagi kesehatan neurologis Anda.
Para peneliti menemukan bahwa memasukkan apel dalam makanan sehari-hari Anda dapat melindungi sel-sel neuron dari neurotoksisitas yang diinduksi stres oksidatif dan mungkin memainkan peran penting dalam mengurangi risiko gangguan neurodegeneratif seperti penyakit Alzheimer.
3. Mengurangi risiko stroke.
Sebuah studi yang melibatkan 9.208 pria dan wanita menunjukkan bahwa mereka yang makan apel paling banyak selama periode 28 tahun memiliki risiko terendah untuk terkena stroke.
Para peneliti menyimpulkan bahwa asupan apel berkaitan dengan penurunan risiko stroke trombotik.
4. Menurunkan kadar kolesterol jahat.
Sekelompok peneliti di The Florida State University menyatakan bahwa apel adalah "buah ajaib". Mereka menemukan bahwa wanita yang lebih tua yang makan apel setiap hari memiliki 23% lebih sedikit kolesterol jahat (LDL) dan 4% lebih banyak kolesterol baik (HDL) setelah hanya enam bulan.
5. Mengurangi risiko diabetes Anda.
Apel juga dapat membantu menurunkan risiko diabetes Anda. Sebuah studi yang melibatkan 187.382 orang menemukan bahwa orang yang makan tiga porsi apel, anggur, kismis, blueberry, atau pir per minggu memiliki risiko 7% lebih rendah terkena diabetes tipe 2 dibandingkan dengan mereka yang tidak.
6. Menangkal kanker payudara.
Ada banyak bukti yang menunjukkan bahwa apel sehari dapat membantu mencegah kanker payudara, menurut serangkaian penelitian yang dilakukan oleh peneliti Cornell terkemuka.
"bukti yang berkembang bahwa peningkatan konsumsi buah-buahan dan sayuran, termasuk apel, akan memberi konsumen lebih banyak fenolik, yang terbukti memiliki manfaat kesehatan yang penting.
7. Kegemukan.
Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Food Chemistry pada 2014, tim peneliti menganalisis bagaimana senyawa bioaktif dari tujuh varietas apel yang berbeda - Granny Smith, Braeburn, Fuji, Gala, Golden Delicious, McIntosh dan Red Delicious - memengaruhi bakteri usus yang baik tikus obesitas yang disebabkan diet.
Para peneliti menemukan bahwa, dibandingkan dengan semua varietas apel lainnya, Granny Smiths tampaknya memiliki efek paling menguntungkan pada bakteri usus yang baik. Mereka menyarankan bahwa temuan mereka dapat mengarah pada strategi yang mencegah obesitas dan gangguan terkait.
Demikian tentang pengulasan manfaat buah Apel.
Di rangkum dari berbagai sumber
Sebelumnya perkenalkan nama saya Satria. Saat ini saya menginjak usia 30th dan masih bekerja di perusahaan swasta.
Saya anak ke 4 dari 5 bersaudara, dari dulu saya suka yang namanya mencoba hal baru. Dengan mencoba hal-hal yang baru maka kita akan penuh dengan pengalaman yang sangat berharga.